Selamat Datang

welcome to my blog

Jumat, 17 Desember 2010

Bisnis Internasional

1. Sebutkan dan jelaskan mengapa suatu Negara melakukan Bisnis Internasional?
Jawab: Karena
Untuk memeuhi barang dan jasa yang di butuhkan oleh Negara lain.
Untuk memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan Negara.
Adanya perbedaan IPTEK dalam sumber daya ekonomi.
Adanya perbedaan ...kualitas produk antar Negara yang satu dengan yang lain.
Keinginan menjalin kerja sama dengan Negara lain.
2. Sebutkan dan jelaskan manfaat dari bisnis internasional bagi Negara kita?negara Indonesia
Jawab:
Memberikan devisa kepada Negara yang melakukan export barang
Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di Negara sendiri.
Memperoleh keuntungan dari spesialisasi. Walaupun membuat barang yang sama tetapi barang yang kita buat ada kalanya lebih bagus. Contohnya yaitu batik.
Transfer teknologi modern. Cara – cara pembuatan dengan cara dan teknologin yang berbeda.
3. Apa saja yang menjadi hambatan dalam bisnis internasional ? jelaskan! (min 5)
Jawab:
kebijakan pemerintah : pajak cukai suatu Negara, tata cara eksport dan import yang berbeda pada setiap Negara
perbedaan mata uang di setiap Negara, sehingga ada pengkonversian mata uang bila terjadi transaksi
transportasi pengiriman, semakin jauh jarak pengiriman semakin mahal biayanya
SDM yang tidak memadai pada Negara yang berkembang
4. Menurut pendapat anda bagaimanaperan serta Indonesia dalam Bisnis Internasional
Indonesia kurang aktif dalam mengeksport barang-barang dari hasil bumi kita sendiri misalnya karet, minyak dsb justru indonesia lebih banyak mengeksport barang-barang kerajinan padahal Indonesia memiliki banyak sekali SDA yang memadai dan lebih banyak meraup untung jika mengeksport barang-barang tersebut. sebenarnya kita bisa untuk mengeksport barang-barang tersebut namun Indonesia memiliki kekurangan yaitu SDM yang sangat rendah sehingga tidak bisa mengatur SDA yang kita punya dengan baik.

Rabu, 15 Desember 2010

Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis

A.     Pendahuluan
Istilah, pengertian dan pemahaman tentang tanggung jawab sosial perusahaan/Corporate Social Responsibility (CSR) selama ini masih selalu menjadi pedebatan yang hangat oleh para pendukung dan para penentangnya. Kedua kutup yang  berbeda  pandangan  tersebut  masing-masing mempunyai argumentasi yang bertentangan satu terhadap yang lain sesuai dengan kedudukan dan kepentingannya.
Salah satu perbedaan tajam yang ada antara lain adalah   mengenai :
- Apakah Tanggung Jawab Sosial Perusahaan/TJSP itu berada pada ranah etika (etika bisnis) atau harus berada pada ranah hukum ?
- Apakah TJSP perlu diatur dalam perundangan atau tidak perlu diatur secara formal disertai dengan sanksi-sanksi yang tegas ?
Pendukung dan penentang TJSP pada dasarnya mempunyai alasan masing-masing, karena latar belakang pencapaian tujuan dan sasaran yang berbeda dalam kepentingan yang berhadapan.
Para  pendukung konsep regulasi maupun penerapan TJSP secara jelas dan tegas, berpendapat bahwa TJSP tersebut sesungguhnya untuk kepentingan manusia dan kemanusiaan, sehingga harus diatur dengan jelas dan tegas. Sedangkan dari para penentangnya, menyatakan tidak perlu diatur dengan tegas, serahkan saja kepada para pelaku.
Ke depan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, apabila dilaksanakan dengan benar, akan memberikan dampak positif bagi perusahaan, lingkungan, termasuk sumber daya manusia, sumber daya alam dan seluruh pemangku kepentingan dalam masyarakat. Perusahaan yang mampu sebagai penyerap tenaga kerja, mempunyai kemampuan memberikan peningkatan daya beli masyarakat, yang secara langsung atau tidak, dapat mewujudkan pertumbuhan lingkungan dan seterusnya. Mengingat kegiatan perusahaan itu sifatnya simultan, maka keberadaan perusahaan yang taat lingkungan akan lebih bermakna.
Pada dasarnya setiap kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan sumber daya alam, pasti mengandung nilai positif, baik bagi internal perusahaan maupun bagi eksternal perusahaan dan pemangku kepentingan yang lain. Meskipun demikian nilai positif tersebut dapat mendorong terjadinya tindakan-tindakan dan perbuatan-perbuatan yang akhirnya mempunyai nilai negatif, karena merugikan lingkungan, masyarakat sekitar atau masyarakat lain yang lebih luas. Nilai negatif yang dimaksud adalah seberapa jauh kegiatan perusahaan yang bersangkutan mempunyai potensi merugikan lingkungan dan masyarakat. Atau seberapa luas perusahaan lingkungan terjadi sebagai akibat langsung dari kegiatan perusahaan.
Perusahaan yang pada satu sisi pada suatu waktu menjadi pusat kegiatan yang membawa kesejahteraan bahkan kemakmuran bagi masyarakat, pada satu saat yang sama dapat menjadi sumber petaka pada lingkungan yang sama pula. Misalnya terjadi pencemaran lingkungan atau bahkan menyebabkan kerusakan alam dan lingkungan lain yang lebih luas.
Pertanyaan-pertanyaan yang timbul adalah :
- Apakah keberadaan perusahaan di dalam masyarakat, mengandung nilai positif dan negatif yang cukup berimbang, sehingga antara manfaat dan kekurangan tidak menyebabkan masalah bagi masyarakat   sebagai pemangku kepentingan?.
- Apakah perimbangan antara kepentingan perusahaan dan kepentingan masyarakat cukup berimbang dan adil?  Dan apakah tolok ukurnya?
- Apakah perangkat peraturan yang ada relatif cukup mengatur tercapainya perimbangan dengan baik?.
Jadi perusahaan akan mempunyai dampak positif bagi kehidupan pada masa-masa yang akan datang dengan terpeliharanya lingkungan dan semua kepentingan pada pemangku kepentingan yang lain sehingga akan menghasilkan tata kehidupan yang lebih baik. Sebaliknya para penentang pengaturan dan pelaksanaan TJSP secara formal berpendapat apabila tanggung jawab tersebut harus diatur secara formal, disertai sanksi dan penegakan hukum yang riil. Hal itu akan menjadi beban perusahaan. Beban perusahaan akhirnya akan menjadi beban masyarakat sebagai pemangku kepentingan. Oleh karena itu TJSP sangat tepat apabila tetap sebagai tanggung jawab moral, dengan semua konsekuensinya.
Indonesia sebagai Negara berkembang dan sebagai Negara tujuan investasi internasional serta sebagai Negara tujuan pemasaran produk dari negara maju, sadar bahwa sangat membutuhkan perangkat peraturan yang sifatnya memberi perlindungan kepada kepentingan domestik.
Salah satu yang telah dilakukan oleh Republik Indonesia, dalam rangka melindungi lingkungan dan ekosistem pada umumnya dari upaya pemanfaatan sumber daya alam agar dapat terjaga dengan baik, yaitu dengan mencantumkannya ketentuan TJSP dalam Pasal 74 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang baru.
Sejak RUU PT disosialisasikan sudah muncul pandangan-pandangan yang saling bertentangan, antara pendukung dan penentang. Konsep CSR, polemik muncul dari dua kepentingan yang berhadapan. Setelah lebih dari satu tahun berlakunya Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, muncul lagi “perlawanan terhadap Ketentuan Pasal 74 Undang-Undang Perseroan Terbatas”. Hal ini ditandai dengan adanya permohon pembatalan pasal tersebut kepada Mahkamah Konstitusi. Penentangan tersebut didasarkan pada satu perhitungan bisnis, yaitu mengenai beban-beban yang harus ditanggung oleh perusahaan. Dengan adanya beban tanggung jawab sosial tersebut, perusahaan, pengusaha akan mempunyai beban baru yang lebih berat, karena ketentuan-ketentuan yang sangat mengikat yang harus dilaksanakan dengan baik.
Berdasarkan pemikiran tersebut di atas, dapat terjadi 2 (dua) kemungkinan sebagai berikut :
Pertama, pengusaha akan mencari konpensasi baru dengan alternative melakukan eksploitasi lingkungan secara lebih efektif dan efisien lagi dengan segala dampak negatifnya.
Kedua, pengusaha akan lebih berhati-hati lagi tidak melanggar ketentuan undang-undang yang mempunyai risiko legal dan ekonomi.
Pilihan pertama, akan diambil apabila perhitungan ekonomi menjadi sangat dominan serta kesempatan untuk itu berpeluang besar. Kemungkinan akan menimbulkan beban pada alam menjadi lebih besar. Untuk itu dibutuhkan pengawasan penegak hukum dengan ekstra ketat dan waspada. Sedangkan apabila kemungkinan kedua yang terjadi, akan meningkatkan beban konsumen, tetapi aman bagi perusahaan dan lingkungan.

B.     Eksistensi Perusahaan dan Lingkungannya
Pada dasarnya, perusahaan merupakan organ masyarakat yang mempunyai beberapa fungsi yang sangat penting bagi pemangku kepentingan pada umumnya :
  1. Perusahaan pasti selalu  memenuhi kebutuhan masyarakat, dari kebutuhan primer, sekunder dan tersier bahkan sampai kebutuhan-kebutuhan apapun.
  2. Perusahaan mampu menyerap tenaga kerja dan membuka lapangan pekerjaan baru.
  3. Perusahaan adalah agen pembaharuan dan penerapan Iptek yang paling efisien.
  4. Perusahaan melakukan pemasaran barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa keberadaan perusahaan sangat dibutuhkan dan mempunyai nilai yang sangat penting bagi masyarakat pada umumnya dan perkembangan masyarakat itu sendiri. Jadi  tanpa organ, yang dalam hal ini perusahaan yang mempunyai berbagai fungsi tersebut, masyarakat tidak mungkin tidak harus menerima, baik organ demi kelangsungan hidup masyarakat itu sendiri. Meskipun demikian, betapa baik dan pentingnya perusahaan, tetap mempunyai dua sisi yang berbeda.
Perusahaan sebagai organ masyarakat mempunyai dua sisi positif dan penting bagi kehidupan dan masa depan manusia, terutama dalam mewujudkan kesejahteraan bersama. Tetapi juga mempunyai satu sisi negative, yang menimbulkan dampak negative pada banyak hal. Dari sisi positifnya perusahaan mampu melakukan banyak hal, antara lain :
Pertama, perusahaan selalu menawarkan kebutuhan masyarakat dengan semua konsep inovasinya, yang selanjutnya akan mendorong pembaharuan dan mengadopsi perkembangan Iptek  secara berkesinambungan dan terus menerus yang menciptakan kesejahteraan bersama.
Kedua, perusahaan merupakan salah satu pusat kegiatan ekonomi di dalam masyarakat yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan juga mampu melahirkan kesejahteraan baru.
Dari aspek sosial dan ekonomi, sudah jelas dimana eksistensi perusahaan (apapun bentuk dan statusnya). Tetapi dari aspek hukum keberadaan perusahaan masih membutuhkan hal utama yaitu legalitas hukum.
Perusahaan legalitas dimaksud meliputi : harus dipenuhi adalah :
  1. Legalitas institusional, yaitu persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi bagi badan-badan usaha, apakah berstatus badan hukum atau tidak, harus memenuhi persyaratan dan prosedur sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku, sehingga institusi yang bersangkutan sah menurut hukum.
  2. Legalitas operasional, yaitu persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi bagi badan-badan usaha yang bersangkutan, baik yang berbadan hukum maupun badan hukum agar dapat melakukan kegiatan perusahaan (dapat beroperasi secara sah).

C.     Tanggung Jawab Sosial Perusahaan sebagai Suatu Konsep
Perjalanan kehidupan manusia dan kemanusiaan yang panjang, akhirnya menghasilkan suatu kearifan manusia terhadap kemanusiaan dan peradaban serta lingkungannya masing-masing. Dari perjalanan peradaban, sampailah pada satu pemikiran dasar dan kearifan bahwa :
Pertama, bahwa bumi tempat bersama dan sebagai tempat kehidupan  ini adalah suatu tempat yang sudah pada batas kemampuan untuk menampung kepentingan umat manusia sepenuhnya, terutama dalam jangka panjang kedepan.
Kedua, sumber daya alam yang selama ini dieksploitasi menjadi semakin terkikis dan  terkuras pada batas kemampuan alam itu sendiri, karena tidak disertai suatu upaya kebaharuan. Dan juga karena tidak mungkin terjadi kebaharuan, karena sifat alami.
Ketiga, perkembangan dan kemajuan Iptek tidak selalu hanya mempunyai dampak positif saja, tetapi juga mempunyai dampak negatif, termasuk pada pemuliaan alam. Sehingga terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan SDA pada umumnya. Antara kemajuan Iptek dan pemanfaatannya secara menyeluruh.
Bertolak dari tiga hal tersebut, maka patut dipertanyakan pula, apa yang seharusnya dilakukan untuk melindungi bumi ini dari kerakusan manusia dan perkembangan Iptek?.
Apa yang harus dilakukan dan siapa yang harus melakukan merupakan suatu renungan mendalam?. Renungan baik orang awam, dunia ilmu pengetahuan maupun dunia usaha dan korporasi. Seharusnya ketiga unsur tersebut saling bersinergi untuk mengatasi kesulitan bersama.
Tradisi yang muncul adalah bahwa mengatasi kesulitan dan ancaman alam hanya dilakukan oleh kelompok masyarakat, yang akhirnya melahirkan kearifan-kearifan lokal. Kearifan lokal yang muncul dapat berkembang terus menjadi kearifan yang lebih luas, atau punah dengan sendirinya.
Manusia sebagai mahluk yang berakal budi, mengembangkan konsep tanggung jawab atas dasar suatu pertanyaan dasar pula, siapakah yang harus bertanggung jawab terhadap lingkungan masing-masing?.
Berawal dari konsep tanggung jawab pribadi, bahwa setiap orang harus bertanggung jawab atas semua perbuatan, maka Pasal 1365 KUH Perdata, cukup memadai, bahwa siapapun bertanggung jawab berdasarkan hukum (Pasal 1365).
Pasal 1365 sebagai berikut :
“Tiap perbuatan melanggar hukum yang membawa kerugian kepada seorang lain mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut”.
Ada satu konsep dasar tanggung jawab tersebut masih berada pada ranah privat. Perkembangan yang terjadi adalah bahwa tanggung jawab tertentu menjadi tanggung jawab kolektif (tanggung jawab bersama).
Pada suatu periode berikutnya konsep tersebut bergeser menjadi tanggung jawab korporasi, karena secara lugas terbukti korporasilah yang melakukan perbuatan hukum yang merugikan pihak ketiga.
Tanggung jawab sosial perusahaan secara mendasar merupakan suatu hal wajar apabila berawal dari pemahaman dasar bahwa perusahaan merupakan organ masyarakat. Sebagai organ, perusahaan pasti mempunyai dampak positif dan negatif.
Persoalan menjadi sulit, karena tidak semua pihak, semua perusahaan dan setiap pemangku kepentingan dengan sadar untuk selalu bertanggung jawab atas setiap akibat yang telah dilakukan.
Secara moral dan secara hukum (perdata dan publik) setiap subyek hukum bertanggung jawab pada semua hal atas perbuatan hukumnya. Tidak seorangpun mempunyai kebebasan tidak bertanggung jawab atas akibat hukum dari perbuatan hukumnya. Dalam hal ini perusahaan adalah suatu subyek (subyek Hukum/Badan Hukum).
Kegiatan yang dilakukan perusahaan di dalam masyarakat juga mengandung dua hal positif dan negatif tersebut. Pada saat dan sepanjang kegiatan perusahaan memang untuk memenuhi kebutuhan dan atau permintaan masyarakat, maka kegiatan tersebut dianggap positif. Akan tetapi kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat menimbulkan dampak negatif apabila mempunyai akibat buruk bagi lingkungan dan faktor-faktor produksi yang lain. Timbulnya dampak negatif itulah yang perlu dan harus diatur agar tidak merugikan masyarakat dilingkungan dan para pemangku kepentingan.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP), pada dasarnya berawal dari rasa bertanggung jawab secara personal pada suatu lingkungan dunia usaha, yang muncul dari pribadi-pribadi yang peka kepada sesama. Rasa tersebut timbul dan berkembang sebagai suatu yang harus dilakukan mengingat adanya kesenjangan keadaan sosial ekonomi yang tajam, antara unsur tenaga kerja dengan unsur pemilik dan pengurus dalam dunia usaha tersebut.
Berangkat dari keadaan tersebut, lahirnya konsep Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang berada pada sasaran kewajiban-kewajiban moral. Dari kewajiban-kewajiban moral yang bergerak antara kesejahteraan pada lingkungan tertentu, menimbulkan pula suatu konsep bahwa yang harus diwujudkan adalah kesejahteraan bersama. Hal ini baru menjangkau pada kesejahteraan bersama pada lingkungan perusahaan  masing-masing. Kesejahteraan yang bersifat terbatas, makin meluas yang diikuti oleh gerakan-gerakan yang sama sehingga menjadi suatu konsep positif yang menjadi tanggung jawab institusional. Dalam hal ini perlu dilakukan penerapan TJSP yang meliputi suatu pelaksanaan untuk menerapkan:
- Upah minimal yang pantas untuk hidup layak.
- Keselamatan kerja yang cukup untuk melindungi tenaga kerja.
- Jaminan sosial yang pantas untuk masa depan tenaga kerja dan keluarganya dengan pantas.
Konsep di atas menjadi sangat manusiawi bagi tenaga kerja, masa depan perusahaan. Meskipn demikian lahirlah perkembangan baru atas kesadaran mengenai alam dan lingkungan.
Konsep sebagaimana diuraikan di atas selanjutnya menjadi sesuatu hal yang berdasarkan kearifan manusia, tidak hanya menjadi kewajiban moral, tetapi menjadi kewajiban yang mempunyai tujuan menuju pencapaian kesejahteraan warganegaranya, secara sadar pasti mengatur hal-hal yang berkaitan dengan TJSP.
Sumber daya alam yang dieksploitasi perusahaan makin lama menjadi makin berkurang daya dukungnya, karena sifatnya yang terbatas dan tidak terbarukan. Hal ini mulai disadari sehingga konsep tanggung jawab terhadap lingkungan juga berkembang. Manusia secara pribadi dalam institusi dan Negara  serentak sadar bahwa lingkungan dan sumber daya alam perlu dilindungi untuk kepentingan manusia dan kemanusiaan dimasa yang akan datang.

D.        Pengaturan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Secara formal tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan baru diatur pada tahun 2007, yaitu dalam Pasal 74 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sebagai berikut :
(1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.
(2) Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan kewajiban Perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran.
(3) Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan diatur dengan Peraturan Pemerintah.
Di dalam penjelasan resmi dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas disebutkan bahwa ayat (1) Pasal 74 mengandung maksud:
-  Ketentuan ini bertujuan untuk tetap menciptakan hubungan Perseroan yang serasi, seimbang dan sesuai dengan lingkungan, nilai, norma dan budaya masyarakat setempat.
-  Yang dimaksud dengan “Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang sumber daya alam” adalah Perseroan yang kegiatan usahanya mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam.
-  Yang dimaksud dengan “Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya yang berkaitan dengan sumber daya alam” adalah Perseroan yang tidak mengelola dan tidak memanfaatkan sumber daya alam, tetapi kegiatan usahanya berdampak pada fungsi kemampuan sumber daya alam.
Sedangkan mengenai ayat (2) dan ayat (4) dianggap cukup jelas.
Ayat (3) diberi penjelasan sebagai berikut :
-  Yang dimaksud dengan “Dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan” adalah dikenai segala bentuk sanksi yang diatur dalam peraturan perundang-undangan yang terkait.
Dari ketentuan Pasal 74 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas beserta penjelasannya tersebut di atas dapat dimaknai bahwa :
- Ketentuan tersebut “hanya” berlaku bagi bidang usaha yang bergerak, dan mempunyai hubungan dengan Sumber Daya Alam. Bagaimana dengan bidang usaha lain yang secara tidak langsung juga mempunyai dampak negative kepada lingkungan?.
-  Bagaimana strata  usaha yang berada dalam UMKM yang jumlahnya banyak dengan dampak yang melebihi satu perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas?.
Untuk itu perlu dilakukan hal-hal sebagai berikut :
-  Melakukan sosialisasi membuat pedoman yang lebih operasional, sehingga tidak menimbulkan kesan yang secara hukum menjadi diskriminatif.
-  Melakukan sosialisasi yang mendalam kepada badan usaha sebagai pelaku usaha yang tidak termasuk dalam pengertian Pasal 74 Undang-Undang Perseroan Terbatas ikut serta secara sukarela menjaga lingkungan usaha, lingkungan pelanggan dengan baik dan benar, mengingat jumlah mereka jauh lebih besar dengan jangkauan perusahaan yang jauh lebih luas.




Sumber :
http://www.djpp.depkumham.go.id/hukum-pedata/848-tanggung-jawab-sosial-perusahaan-suatu-kajian-komprehensif.html

FACEBOOK

FACEBOOK itu apa sih?????
Facebook atau disingkat FB adalah sebuah situs web jejaring sosial populer yang diluncurkan pada 4 Februari 2004. Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang Mahasiswa Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti: .edu, .ac, .uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring sosial ini.
Hingga Juli 2007, facebook memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia.Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi,dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya.

Senin, 06 Desember 2010

pemasaran

1. Pengertian pasar dan pemasaran

- Pasar adalah sebagai tempat bertemunya para penjual dan pembeli untuk
melakukan transaksi jual beli produk, baik jasa maupun barang.
- Pemasaran adalah upaya untuk menciptkan dan menjual produk keberbagai
pihak dengan maksud tertentu berdasarkan kebutuhan dan keinginan pasar

  Sumbernya dari http://www.docstoc.com

2.Jenis-jenis pasar

- Pasar persaingan sempurna
- Pasar monopolistik
- Pasar oligopoli
- Pasar monopoli

   Sumbernya dari http://recyclearea.wordpress.com

3. Kosep-konsep inti pasar
- Konsep produksi
- Konsep produk
- Konsep penjualan
- Konsep pemasaran
- Konsep pemasaran yang memasyarakat ( sosial)
- Konsep pasar

  Sumber buku dasar pemasaran

4. Bauran pemasaran
- Produk merupakan segala sesuatu yang tidak ditawarkan produsen untuk
diperhatikan,diminta,dicari, digunakan, atau dikomsumsi pasar sebagai
pemenuhan kebutuhan/keinginan pasar yang bersangkutan.
- Harga merupakan variabel yang dapat dikendalikan yang menentukan
diterima tidaknya suatu produk oleh konsumen.
- Distribusi merupakan masalah lain yang akan dihadapi perusahaan
pada saat produk selesai diproses.
- Promosi merupakan suatu ungkapan dalam arti luas tentang kegiatan
kegiatanyang secara aktif dilakukan oleh perusahaan (penjual) untuk
 mendorong konsumen membeli produk yang ditawarkan.

  Sumbernnya dari http://erdiawanprasetyo.ngeblogs.info

5. Tujuan sistem pemasaran
- Tingkat konsumsi masyarakat yang maksimum
- Tingkat kepuasan konsumen yang maksimum
- Tingkat pilihan konsumen yang maksimum
- Kualitas hidup konsumen yang maksimum

  Sumbernya dari http://erdiawanprasetyo.ngeblogs.info

6. Pendekatan dalam mempelajari pemasaran
- Pendekatan secara serba fungsi
- Pendekatan secara serba lembaga
- Pendekatan secara serba barang
- Pendekatan secara manajemen
- Pendekatan secara sistem

  Sumbernya sari http://jokosaputrarangkuman.blogspot.com

Kamis, 02 Desember 2010

pengantar bisnis

BAB.12



                    Teknik analisis meramalkan kas perusahaan

Teknik ini digunakan untuk
- Menilai apakah kinerja perusahaan sesuai dengan target
umum perusahaan itu sendiri dan harapan investor.
- Mengestimasi dampak dari perubahaan operasi
- Mengantisipasi kebutuhan pedanaan perusahaan dimasa
depan
- Menentukan rencana yang memaksimalkan nilai pemegang saham

 Sumbernya dari http://ayudyashinta.web.ugm.ac.id

pengantar bisnis

BAB. 13



            Tanggung jawab sosial suatu bisnis

1. Benturan dengan kepentingan masyarakat
- proses produksi seringkali menyebabkan benturan kepentingan
( masyarakat dengan perusahaan). terjadi pada berbagai tingkat
perusahaan( besar, menengah dengan perusahaan). benturan ini terjadi
kerap kali karena perusahaan menimbulkan polusi (udara,air,limbah,suara
bahkan mental kejiwaan).

  Sumbernya dari http://my154n.wordpress.com

2. Dorongan tanggung jawab sosial
- penerapan manajemen orientasi kemanusian
- ekologi dan gerakan pelestarian lingkungan
- penghematan energi
- gerakan konsumerisme
- etika bisnis

  Sumbernya dari http://my154n.wordpress.com

3. Etika bisnis
-Suatu tatanan tentang standar moral dan cara
mengimplimentasikannya dalam suatu organisasi bisnis
dan orang-orang yang bekerja dalam organisasi itu.

  Sumbernya dari http://davidprasaoran.wordpress.com

4. Bentuk- bentuk tanggung jawab sosial suatu bisnis
- analisis mengenai dampak lingkungan ( AMDAL) penanganan
limbah industry sebagai bagian dari produksi sebagai untuk
partisipasi lingkungan.
- pelaksanaan hubungan industrial pancasila ( HIP )
- perkebunan inti rakyat ( PIR )
- system baoak anak-anak angakat

  Sumbernya dari http://my154n.wordpress.com

Selasa, 23 November 2010

trik memulai bisnis untuk pemula

Dalam memulai "bisnis untuk pemula", terkadang merupakan sesuatu yang berat untuk diaplikasikan. ini berdasarkan fakta bahwa terbukti orang yang bermimpi untuk berbisnis lebih banyak dari pada orang mencoba memulai bisnis. hal ini dikarenakan rasa takut mereka (terutama pemula) akan kegagalan.

padahal kalau kita ketahui lebih dalam, sebenarnya kegagalan adalah sebuah jembatan yang akan mengantarkan kepada keberhasilan. kegagalan yang kita alami akan berbuah suau pengalaman yang manis. karena kita bertekat untuk tidak mengulangi kegagalan di masa mendatang.

kembali kepada judul awal, bisnis online memang tidak jauh berbeda dengan bisnis biasa. ada kegalalan di langkah pertama, perlu kesabaran, ketekunan serta perjuangan sebelum sukses. akan tetapi kalau kita berusaha dengan gigih, setinggi apapun impian kita insyaallah akan terwujud.

salah satu rahasia orang-orang sukses berbisnis online adalah kemauan untuk mempelajari dan menguasai ilmunya terlebih dahulu. karena kalau kita sudah tahu ilmunya, segala sesuatu pun bisa menjadi mudah, termasuk cara mendapatkan uang dari internet. 

Senin, 22 November 2010

pengantar bisnis

Konsep nilai waktu dari uang

1. Nilai yang akan datang

- Nilai yang akan datang adalah nilai uang dimasa yang akan
datang dari uang yang diterima atau dibayarkan pada masa
sekarang dengan memperhitungkan tingkat bunga setiap periode.

 Sumbernya dari http://ilmumanajemen.wordpress.com

2. Nilai sekarang

- Nilai sekarang adalah nilai sejumlah uang yang saat ini
dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang lebih
besar dimasa mendatang.

 Sumbernya dari http://ichsan231.wordpress.com

3. Nilai masa datang dan nilai sekarang

- Nilai masa datang adalah nilai uang dimasa yang akan
datang dari uang yang diterima atau dibayarkan pada
masa sekarng dengan memperhitungkan tingkat bunga
setiap periode. sedangkan
- Nilai sekarang adalah nilai sejumlah uang yang saat
ini dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang
lebih besar dimasa mendatang.

  Sumbernya dari http://ilmumanajemen.wordpress.com
                    dan http://ichsan231.wordpress.com

4. Annuitas

- Annuitas adalah suatu rangkaian penerimaan atau pembayaran
tetap yang dilakukan secara berkala pada jangka waktu tertentu.

  Sumbernya dari http://id.wikipedi.org
  dan http://ichsan231.wordpress.com

Minggu, 21 November 2010

pengantar bisnis

 Manajemen Produksi


1. Perkembangan manajemen produksi

- Perkembanagan manajemen produksi terjadi
berkat dorongan beberapa faktor yang menunjang
yaitu :
- Adanya pembagian kerja dan sepesialisasi
- Revolusi industri
- Perkembangan alat dan teknologi
- Perkembangan ilmu dan metode kerja

  Sumbernya dari http://ocw.gunadarma.ac.id

2. Pengertian manajemen produksi
- Manajemen produksi adalah salah satu cabang manajemen yang
kegiatannya mengatur agar dapat menciptakan dan menambah
kegunaan suatau barang dan jasa

  Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

3. Pengertian produksi
- Produksi adalah sumber daya yang digunakan dalam sebuah
proses produksi barang dan jasa.

   Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

4. Proses produksi
- proses produksi yaitu suatu cara, metode ataupun teknik
menambah kegunaan suatu barang dan jasa dengan menggunakan
faktor produksi.

  Sumbernya dari http://hendrininja47.wordpress,com

5. Pengambilan keputusan dalam manajemen produksi
- Proses
- Kapasitas
- Persediaan
- Tenaga kerja
- Kualitas/mutu

  Sumbernya dari http://id.shvoong.com

6. Ruang lingkup manajemen produksi
- Perencanaan system produksi
- Perencanaan operasi dan sistem pengendalian produksi

  Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

7. Fungsi dan sistem produksi dan operasi

Fungsi dan sistem produksi dan operasi




 proses produksi di dalam industri lebih efisien dan lebih terhadap posisi 
dan operasi terdiri dari fungsi-fungsi input, proses, output, storage dan
communication. Sistem Mengambil keputusan yang berkaitan dengan 
fungsi operasi dan sistem transformasi.Mengkaji pengambilan keputusan 
dari suatu fungsi operasi.Bangunan model ini mengacu pada fungsi-fungsi 
atribut dan peluang interferensi antar atribut komponen sistem Pada waktu 
perancangan dan pembuatan operasi produksi, kadang-kadang manajemen
produksi dan operasi pengarang eddy operasi menjadi salah satu fungsi
utama perusahaan. Melalui kegiatan produksi dan operasi sangat
berpengaruh dalam system produksi.


  Sumbernya dari http://mediaindonesia.com


8. Lokasi dan Lay out pabrik

Sebagaimana diketahui bahwa layout yang dipergunakan dalam 
sebuah pabrik akan mempunyai pengaruh langsung terhadap 
tingkat produktivitas perusahaan. Oleh karena itu penentuan layout pabrik
harus disesuaikan dengan kondisi perusahaan. Untuk menentukan layout pabrik 
dengan baik, maka perlu diadakan persiapan-persiapan yang matang,
diantaranya: Pertama, data yang diperlukan meliputi jumlah dan jenis produk, 
komponen produk, urutan pelaksanaan proses produksi, mesin dan peralatan
informasi mesin, instalasi yang diperlukan, luas gedung dan perbandingan 
perencanaan layout. Kedua, analisis urutan operasi dan Ketiga Teknik 
kesimbangan kapasitas.


  Sumbernya dari http://pustaka.ut.ac.id

Manajemen keuangan perusahaan

1. Peran dan tanggung jawab manajer keuangan

-  Penganggaran modal adalah proses menganalisis potensi
investasi aktiva tetap dan keputusan penganggaran modal.

 Sumbernya dari http://geocities.ws

- Penggolongan investasi aktiva tetap dan pemilihan alternatif
yaitu :  - aktiva tetap yang berwujud
           - aktiva tetap yang tidak berwujud

 Sumbernya dari http://manskm.blogspot.com

- Metode penilaian investasi yaitu
* metode periode pengambilan
* metode nilai sekarang
* metode indeks profitabilitas
* metode internal rate of retrun-IRR
* metode modified internal of retrun-MIRR

- Arus kas masuk adalah arus masuk dan arus keluar dan sentara
kas pada bendahara umum negara/ daerah.

   Sumbernya dari http://www.slideshare.net

- Metode average rate of retrun yaitu didasarkan pada jumlah
keuntungan bersih sesudah pajak.

 Sumbernya dari http://weblogask.blogspot.com

- Metode masa pengembalian investasi yaitu dilakukan apabila
kedua perusahaan sudah selesai melakukan kerjasama dalam investasi.

- Metode net present value adalah selisih uang yang diterima dan uang yang
dikeluarkan dengan memperhatikan time value of money.

  Sumbernya dari http:// jnursyamsi.staff.gunadarma.ac.id

- Metode profitability index adalah metode yang menghitung
perbandingan antara nilai arus kas bersih yang akan datang.

  Sumbernya dari http://id.shvoong.com

- Metode internal rate of retrun adalah adonsi dari NPV, satuan
menggunakan %.

  Sumbernya dari http://id.shvoong.com

2. Perencanaan keuangan

- Mengapa perusahaan membutuhkan dana karena suatu
perusahaan membutuhkan suatu dana untuk dapat di investasikan
kepada perusahaan lain agar perusahaannya tetap berkembang.

- Pembiyaan perusahaan dengan cara perusahaan itu melakukan
kerjasama kepada perusahaan lain agar pembiyaannya tetap berjalan
dengan baik.

Pengantar Bisnis

BAB. 10


         Manajemen Sumber Daya Manusia


1. Macam- macam sumber daya manusia
-  Kebutuahan subyek:
                                     - indivindu
- Kebuhan intensitas :
                                   - primer
                                   - sekunder
                                  -  tersier
- Kebutuhan waktu  :
                                  - sekarang
                                  - yang akan datang
- Kebutuhan sifat    :
                                - jamani
                                - rohani

2. Perkembangan sumber daya manusia
- dengan cara ditingkatkan kemampuan, keterampilan dan sikap organisasi
sehingga lebih efektif dan efisien dalam mencapai sasaran program ataupun
 tujuan organisasi

  Sumbernya dari http://chevichenko.wordpress.com

3. Pemanfaatan sumber tenaga kerja dan kompensasi

- manfaat nya :  1. sumber intren
                        2. menggunakan jasa karyawan atau pegawai lama
                        3. melalui lembaga-lembaga pendidikan
                        4. mengambil dari perusahaan lain
                        5. mencari langsung ketempat sumber tenaga kerja
                        6. melalui advertansi
                        7. memanfaatkan kantor penempatan tenaga

- kompensasi : 1. berat ringannya pekerjaan
                       2. sulit mudahnya pekerjaan
                       3. besar kecil resiko pekerjaan
                      4. perlu tidaknya keterampilan dalam pekerjaan

Sumbernya dari http://redinasantia.tripod.com

4. Hubungan perburuhaan
- hubungan perburuhaan dalam pencasila seperti
  * asas partner in production
  * asas partner in profit
  * asas partner in responsibility

  Sumber dari http://seoulmate.dagdigdug.com

5. Mengapa para pekerja mendirikan serikat pekerja
- agar para pekerja dapat bekerjasama untuk mendirikan
suatu pekerjaan.

6. Peserikatan saat ini
- yaitu PBB

7. Hukum-hukum yang mengatur hubungan antara tenaga kerja
dan manajer
- hukum bisnis
- hukum pemasaran
- hukum manajemen


8. Bagaimana serikat pekerja diorganisasikan dan disahkan
yaitu melalui UUD 1945 yang berdasarkan sertifikat pekerja.

Pengantar Bisnis

BAB. 11


                 Akuntansi dan Laporan Keuangan


1. Definisi Akuntansi
- akuntansi adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi,meringkas,
mengolah dan menyajikan data transaksi serta kejadian yang berhubungan
dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang-orang yang menggunakan
dengan mudah dimengerti untuk pengembalian suatu keputusan serta tujuan lain.

  Sumbernya dari http://organisasi.org

2. Fungsi Akuntansi
- sebagai informasi keuangan suatu organisasi

  Sumbernya dari http://organisasi.org

3. Pihak-pihak yang berkepentingan
- pihak pemilik dan calon pemilik perusahaan
- pihak pengelola perusahaan
- pihak pegawai karyawan perusahaan

  Sumbernya dari http://myaccblog.blogspot.com

4. Prinsip Akuntansi
- chatered accountan
-management accountan

 Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

5. Pengertian Laporan Keuangan
- Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu
perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan
untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.

  Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

6. Isi Laporan Keuangan
- Unsur Neraca
  * kas dan setara cash
  * investasi jangka pendek
  * piutang pajak dan bukan pajak
  * persediaan
  * kewajiban jangka pendek
  * kewajiban jangka panjang

 Sumbernya dari http://www.slideshare.net

7. Bentuk Neraca
- neraca saldo
- neraca aktiva aset
- neraca aktiva lajur

8. Laporan Laba Rugi
- laporan laba rugi adalah suatu bagian dari laporan keuangan suatu
perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang
menjabarkan unsur-unsur pendapatan dan beban perusahaan
sehingga menghasilkan suatu laba (atau rugi) bersih.

Sumbernya dari http://id.wikipedia.org


9. Bentuk laporan laba rugi
- single step
- multiple step

 Sumbernya dari http://ilmumanajemen.wordpress.com

10. Tujuan Laporan Keuangan
 - untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan,
kinerja serta perubahaan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat
bagi sejumlah besar pemakai dalam pengembalian keputusan.

    Sumbernya dari http://id.wikipedia.org

Jumat, 12 November 2010

MANAGEMENT DAN ORGANISASI


Pengertian Management

Proses pengkoordinasian aktifitas kerja beberapa orang , sehingga kerja bisa terselesaikan secara efektif dan efisien.

Pengertian Organisasi

Tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, metode, mesin, lingkungan) , sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan bersama.

Atau, Sekelompok manusia yang bekerjasama , dengan suatu perencanaan kerja dan peraturan , untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Karakteristik Organisasi : Tujuan Jelas, Struktur, dan Orang.

Perbedaan dan Persamaan Antara Management dan Organisasi

Hal yang berbeda antara organisasi dan manajement adalah organisasi sebagai alat atau wadah sekelompok orang dalam mencapai tujuan tertentu, sedangkan management lebih mengarah kepada pengaturan atau pengelolaan untuk mencapai tujuan tersebut.

Adapun persamaan antara organisasi dan management adalah sama-sama memiliki sasaran dan tujuan tertentu yang ingin dicapai.

Hubungan antara Administrasi, Organisasi dan Management adalah :

1. Kepemimpinan merupakan arti dari management.
2. Melalui management semua kegiatan dikoordinir dan diarahkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi.
3. Administrasi merupakan suatu kegiatan pelayanan, termasuk di dalam kegiatan administrasi adalah kegiatan pengelolaan atau management administrasi dapat dilaksanakan di dalam atau di luar organisasi (formal).
4. Organisasi (formal) merupakan tempat dilaksanakannya kegiatan administrasi.

Management dan Organisasi

Manajemen adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien dengan cara mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.

Jadi dapat diketahui Pentingnya Manajemen dalam suatu Organisasi adalah agar Organisasi tersebut dapat terencana, terkoordinir , dikontrol dan tersktuktur dengan baik untuk mencapai tujuan Organisasi tersebut secara efesien dan efektif.

Management dan Tata Kerja

Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan efesien sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan efektif.

Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada tujuannya.

Sedangkan Manajemen Tata Kerja adalah Suatu Proses Kegiatan pengaturan untuk mencapai tujuan yang telah dikontrol dan dikerjakan secara ilmiah dan praktis.

Keterkaitan Antara Management, Organisasi dan Tata Kerja
Dapat diartikan sebagai berikut:

- Organisasi adalah Alat atau Wadah yang terdiri dari dari sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan kesepakatan bersama. (Alat atau Wadahnya)
- Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien dengan cara mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi (Pengatur, pengontrol, perencanaan, sumbar daya dari wadah(Organisasi )Tersebut).
- Tata Kerja adalah Proses pengaturan pengerjaan dan penggunaan Metode-Metode yang digunakan agar suatu Organisasi dapat mencapai tujuan secara efesien dan efektif.(Pengaturaan Pengerjaannya suatu Organisasi agar tujuannya dapat tercapai secara efesien).

Source :
http://id.shvoong.com/business-management/management/1931288-perbedaan-antara-organisasi-dan-manajemen/

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/10/arti-pentingnya-organisasi-management-data/

http://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:lmqPOJrv_bkJ:romisatriawahono.net/publications/2001/romi-managementorganisasi.pdf+management+dan+organisasi&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESinfJ8EfYa9nPGMD9bAKLuOX_S-5YpjDM9CnR4bKo0oNIJ7LMgqNDPcB_GzEALl01XvEIGJjdGzdgrSCC-uKQb4cs5G0Yz6a0P8mbcCSUIKzvcmserxRS-_8hFkz2yvOADUs0pK&sig=AHIEtbTVLMF_YG6SvEC-1qIYFatQmKdFeA

Kamis, 11 November 2010

STUDENSITE

STUDENSITE

menu layanan yang diberikan dalam studentsite :
1. WWW news
2. BAAK news
3. lecture messages
4. rangkuman nilai
5. jadwal kuliah
6. jadwal ujian
7. bebas perpustakaan
8. surat keterangan
9. info absensi
10. pendaftaran lomba blog
11. info seminar
12. tulisan (UG portofolio)
13. tugas (portofolio)
14. deposit library
15. warta warga
16. blog komunitas perbankan
17. blog komunitas linux
18. blog komunitas fotografi
19. blog komunitas robotika
20. blog komunitas arsitektuur
21. blog komunitas ekonomi syariah
22. blog komunitas pasar modal

kelebihan :
- dapat melihat informasi terbaru dari Gunadarma
- dapat melihat nilai uts atau uas
- jadwal dapat dilihat di studentsite
- jadwal ujian sudah tertera di studentsite
- mempunyai blog komunitas
- fitur-fiturnya banyak dan mendukung perkuliahan
-info-info seminar
- dll
kekurangan :
- jika lalu lintas padat, studentsite menjadi lama dan susah dibuka.
- jika kita lupa username dan password tidak bisa di urus langsung,harus ke badan yang bersangkutan
saran: sebaiknya di percepat lagi sistim loading di studentsite agar pas lagi padat yang membuka studentsite jadi bisa dibuka dengan cepat
kritik: mohon di percepat loading untuk loggin ke studentsite

Senin, 08 November 2010

trik memulai bisnis untuk pemula

trik memulai bisnis untuk pemula

Dalam memulai "bisnis untuk pemula", terkadang merupakan sesuatu yang berat untuk diaplikasikan. ini berdasarkan fakta bahwa terbukti orang yang bermimpi untuk berbisnis lebih banyak dari pada orang mencoba memulai bisnis. hal ini dikarenakan rasa takut mereka (terutama pemula) akan kegagalan.

padahal kalau kita ketahui lebih dalam, sebenarnya kegagalan adalah sebuah jembatan yang akan mengantarkan kepada keberhasilan. kegagalan yang kita alami akan berbuah suau pengalaman yang manis. karena kita bertekat untuk tidak mengulangi kegagalan di masa mendatang.

kembali kepada judul awal, bisnis online memang tidak jauh berbeda dengan bisnis biasa. ada kegalalan di langkah pertama, perlu kesabaran, ketekunan serta perjuangan sebelum sukses. akan tetapi kalau kita berusaha dengan gigih, setinggi apapun impian kita insyaallah akan terwujud.

salah satu rahasia orang-orang sukses berbisnis online adalah kemauan untuk mempelajari dan menguasai ilmunya terlebih dahulu. karena kalau kita sudah tahu ilmunya, segala sesuatu pun bisa menjadi mudah, termasuk cara mendapatkan uang dari internet. silahkan baca artikel tentang bisnis menguntungkan modal minimal.

Tips Membangun Usaha Mandiri

Tips Membangun Usaha Mandiri
Mendirikan "Usaha Mandiri" bukanlah hal yang mudah. orang yang gagal mendirikan usaha mandiri jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan orang yang sukses. faktor terpenting dalam memulainya ialah pengetahuan, pengalaman dan jaringan.

pengetahuan tengtang ilmu usaha memang sangatlah penting. misalnya jika ada orang yang membuka sebuah usaha kecil-kecilan. kalau tidak diperhitungkan dengan matang tentang modal, pengeluaran, pemasukan, tranport dll, maka bisa saja besar pasak dari pada tiang. usahanya bisa saja hancur saat itu juga. akan tetapi berbeda kalau orang tersebut memiliki pengetahuan yang mumpuni. usaha yang kecil pun bisa tumbuh menjadi usaha mandiri yang besar.

Faktor pengalaman pun sangat penting dalam mencoba membangun usaha yang mandiri. karena menurut pepatah, pengalaman adalah guru yang berharga. pengalaman tentang usaha ini bisa didapat dengan mencoba memulai usaha. jangan takut dengan kegagalan, karena kegagalan yang kita alami bisa berbuah manis sebuah pengalaman yang berharga. sehingga kita bisa menghindari penyebab kegagalan tersebut di kemudian hari.

Jaringan usaha atau bisnis sangatlah pengting pula. sebagaimana yang kita ketahui, manusia adalah makhluk sosial. artinya satu sama lainnya saling membutuhkan. dengan memiliki jaringan usaha yang baik dan luas, maka diharapkan kita bisa membangun sebuah usaha yang mandiri.

usaha yang dimulai hari ini bisa menjadi sebuah kerajaan bisnis di masa depan nanti. jangan takut dengan kegagalan. karena kegagalan akan membeeikan kita sebuah pengalaman. tidak ada orang sukses di dunia ini yang tidak pernah gagal.

Senin, 18 Oktober 2010

Bisnis Dan Ruang Lingkupnya

Bisnis Dan Ruang Lingkupnya

A. Pengertian Bisnis
            Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.. Menurut saya bisnis adalah usaha yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang yang teroganisir untuk mendapatkan keuntungan atau laba yang besar dengan cara memproduksi dan menjual barang atau jasa sesuai kebutuhan konsumen.
Usahawan atau pelaku bisnis harus mampu memadukan 4 macam sumber daya yaitu :
1. Sumber daya materi
2. sumber daya manusia
3. sumber daya keuangan
4. sumber daya informasi

B. Tujuan Bisnis
            Secara umum tujuan bisnis adalah untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya dan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Namun terdapat banyak hal yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam bisnisnya, diantaranya:
  1. Market standing, yaitu penguasan pasar yang akan menjadi jaminan bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit dalam jangka panjang.
  2. Innovation yaitu inovasi dalam produk (barang atau jasa) serta inovasi keahlian. Tujuan bisnis yang ingin dicapai melalui inovasi adalah menciptakan nilai tamabah pada suatu produk, misalnya shampoo 2 in 1.
  3. Physical and financial resources, perusahaan memiliki tujuan penguasaan terhadap sumber daya fisik dan keuangan untuk mengembangkan perusahaan menjadi semakin besar dan semakin menguntungkan.
  4. Manager performance and development, manager merupakan orang yang secara operasional bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan organisasi. Untuk dapat mengelola perusahaan dengan baik, manager perlu memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan profesinya. Maka diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan manager melalui serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program training and development yang berkelanjutan.
  5. Worker Performance and Attitude, untuk kepentingan jangka panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan pekerjaan perlu diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
  6. Public Responsibility, bisnis harus memiliki tanggung jawab sosial seperti memajukan kesejahteraan masyarakat, mencegah terjadinya polusi dan menciptakan lapangan kerja, dll.

C.Klafikasi Bisnis
            Bisnis terdiri dari berbagai macam tipe, dan, sebagai akibatnya, bisnis dapat dikelompokkan dengan cara yang berbeda-beda. Satu dari banyak cara yang dapat digunakan adalah dengan mengelompokkan bisnis berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam menghasilkan keuntungan.
  1. Manufaktur adalah bisnis yang memproduksi produk yang berasal dari barang mentah atau komponen-komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan. Contoh manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik seperti mobil atau pipa.
  2. Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan barang intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang mereka berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.
  3. Pengecer dan distributor adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen. Kebanyakan toko dan perusahaan yang berorientasi-konsumen adalah distributor atau pengecer. lihat pula: Waralaba
  4. Bisnis pertanian dan pertambangan adalah bisnis yang memproduksi barang-barang mentah, seperti tanaman atau mineral tambang.
  5. Bisnis finansial adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.
  6. Bisnis informasi adalah bisnis menghasilkan keuntungan terutama dari pejualan-kembali properti intelektual (intelellectual property).
  7. Utilitas adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk publik, seperti listrik dan air, dan biasanya didanai oleh pemerintah.
  8. Bisnis real estate adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan mengembangkan properti, rumah, dan bangunan.
  9. Bisnis transportasi adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau individu dari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.
            Jangan pernah takut memulai bisnis, karna menjalankan bisnis sangatlah mudah asalkan semua sudah kita rencanakan dengan sebaik – baiknya, yang susah adalah memulai bisnis itu, apa yang kita harus lakukan untuk mengatasi rasa ragu dan ketakutan untuk memulai bisnis adalah dengan cara tanamkanlah niat bisnis dan mulailah tanpa keraguan sedikitpun! Jika bisnis tersebut berjalan kita akan belajar dari pengalaman kita berbisnis dan dapat memperbaiki kesalahan – kesalahan kita. Semoga ini bisa memberikan pencerahan bagi para calon pebisnis-pebisnis baru yang akan mengalami kesuksesan.
Amin.
Sumber :
2. http://tips-tipsbisnis.blogspot.com/2009/06/klasifikasi-bisnis.html

Bentuk-Bentuk Badan Usaha

Bentuk-Bentuk Badan Usaha

A. Pengertian Badan Usaha
            Badan Usaha adalah kesatuan yudiris dan ekonomis dari  factor-faktor produksi yang bertujuan mencari laba atau memberi pelayanan kepada masyarakat.

B. Bentuk-Bentuk Badan Usaha
            1. BUMN (Badan Usaha Milik Negara)
                        Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No.19 Tahun 2003 tentang BUMN, BUMN adalah badan usaha yang seluruhnya atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh Negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan Negara yang dipisahkan.
            2. Perusahaan Perseorangan
                        Perusahaan Perseorangan adalah BUMN yang berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruh atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan.
            3. Firma
                        Firma didirikan oleh beberapa orang dengan nama bersama. Dalam firma, setiap penerapan kebijakan harus mempertimbangkan kepentingan-kepentingan para pemiliknya.
            4. Perseroan Komanditer
                        Perseroan Komanditer (CV) didirikan oleh beberapa orang yang terbagi dalam sekutu aktif dan pasif. Sekutu aktif adalah orang atau sekelompok orang yang mengelola badan usaha. Sedangkan sekutu pasif adalah orang atau sekelompok orang yang tidak mengelola badan usaha, namun menyediakan modal bagi pendirian dan keberlangsungan badan usaha.
            5. Perseroan Terbatas
                        Perseroan terbatas (PT) adalah badan usaha yang didirikan oleh beberapa orang, berbadan hokum, dan modalnya terdiri dari saham-saham. PT terdiri dari orang-orang yang hanya memiliki saham namun tidak ikut mengelola badan usaha, dan orang-orang yang mengelola badan usaha.
            6. Koperasi
                        Istilah koperasi berasal dari bahasa inggris, cooperating yang berarti kerja sama. Menurut Undang-Undang No.12 Tahun 1992 tentang perkoperasian, koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatanya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi masyarakat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.

C. Lembaga Keuangan
            Lembaga keuangan dalam dunia keuangan bertindak selaku lembaga yang menyediakan jasa keuangaan bagi nasabahnya, dimana pada umumnya lembaga ini diatur oleh regulasi keuangan dari pemerintaah. Bentuk umum dari lembaga keuangan ini adalah termasuk perbankaan, building society (sejenis koperasi di Inggriis) , Credit Unioon, pialang sahaam, aset manajemen, modal venturra, koperasi, asuranssi, dana pensiuun, dan bisnis serupa lainnya.
Di Indonesia lembaga keuangan ini dibagi kedalam 2 kelompok yaitu lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan bukan bank (asuransi, pegadaian, perusahaan sekuritas, lembaga pembiayaan, dll).

Sumber : dirangkum dari buku EKONOMI SMA Kelas XII disusun oleh Drs. Alam S., MM

Perusahaan Dan Lingkungan Perusahaan

Bisnis dalam bahasa inggris berarti urusan. Semua orang berbisnis dengan mengeluarkan modal awal yang kecil dan meraup keuntungan yang besar. Bisnis dari segi ekonomi dibagi beberapa jenis. Seperti di Indonesia yaitu ekonomi terpimpin, kekeluargaan, kapitalisme, liberalisme yang memunculkan system sekularisme di Amerika yang mengatas namakan atau berakhiran dengan uang segalanya bisa di capai.

* Pada Pokoknya, kegiatan bisnis ini meliputi :

  • Perdagangan (melalui pedagang)
  • Pengangkutan (dengan alat-alat transport)
  • Penyimpanan (sampai barang terjual)
  • Pembelanjaan (melalui bank atau kreditur)
  • Pemberian informasi (dengan promosi)
beberapa problem yang di hadapi saat ini :

Inflasi adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam perekonomian. Inflasi menyebabkan rakyat miskin semakin terperosok karena kenaikan harga kebutuhan pokok yang meningkat tajam.

Produktivitas adalah keluaran barang dan jasa per unit tenaga kerja. Dalam produksi suatu barang, suatu perusahaan akan menggunakan peralatan yang terbaik dan termutakhir, serta metode-metode yang telah di pelajari agar dapat menghasilkan produk yang unggul.


Pengangguran di karenakan meledaknya SDA yang di hadapkan dengan jumlah perusahaan yang membatasi jumlah karyawannya. Banyaknya pengangguran di karenakan suatu perusahaan tidak dapat membayar gaji karyawannya yang di sebabkan menurunnya pendapatan perusahaan tersebut.

 Berbisnis tidak hanya di awali dengan modal yang besar, tetapi juga di dasari dengan pengetahuan yang luas akan perkembangan di dalam bisnis itu sendiri, karena setiap waktu setiap orang maupun perusahaan pasti akan mendapatkan hal yang baru demi terapainya tujuan.








sumber : di rangkum dari  http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/12/ruang-lingkup-bisnis/

Minggu, 17 Oktober 2010

kewirausahaan dan perusahaan kecil

Kewiraswastaan dan Perusahaan Kecil

A. Pengertian wiraswasta
            Kata wiraswasta berasal dari wira yang berarti utama, gagah, luhur, berani atau teladan; swa brarti sendiri; sta berarti berdiri; dan swasta berdiri di atas kaki sendiri. Jadi wiraswasta adalah suatu keberanian untuk memulai suatu usaha atas kekuatan sendiri.

B. Ciri-ciri wiraswasta yang andal, tangguh. Dan unggul
            Wiraswasta yang andal mempunyai semangat, sikap, perilaku dan kemampuan yang cukup baik untuk dapat memulai, memiliki, dan mengelola perusahaan yang resikonya tidak besar dan kegiatanya msh sederhana.
            Wiraswasta yang tangguh mempunyai semangat sikap, perilaku dan kemampuan kewiraswastaan yang sangat baik untuk dapat mendirikan, memiliki, dan menangani perusahaan yang cukup besar resikonya dan usahanya cukup kompleks.
            Wiraswasta yang unggul mempunyai semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan yang sangat baik untuk dapat mendirikan, memiliki, dan menangani perusahaan yang resikonya besar serta kegiatannya kompleks.

C. Pengertian Perusahaan Kecil
            Perusahaan kecil adalah suatu organisasi yang beranggotakan sedikit orang yang memulai bisnisnya secara kecil-kecilan. Perusahaan kecil memiliki anggota yang sedikit sehingga dapat mengambil keputusan secara cepat.

D. Ciri-Ciri Perusahaan kecil
1.      manajemen berdiri sendiri
2.      investasi modal terbatas
3.      daerah operasinya local
4.      ukuran secara keseluruhan relative kecil

E. Perkembangan franchising di Indonesia
            Perkembangan usaha Waralaba di Indonesia saat ini dan dimasa mendatang mempunyai prospek yang baik dan semakin pesat kemajuannya, karena dapat memberikan manfaat bagi franchisor dan franchiseenya maupun bagi konsumen, menyediakan kesempatan berusahaa dan lapangan kerja baru bagi angkatan kerja baru Indonesia. Disamping itu usaha Waralaba dapat pula memperluas sarana dan akses pasar bagi produk-produk dan jasa Indonesia.

F. Perbedaan antara kewiraswastaan dan perusahaan kecil
            Kewiraswastaan adalah berbentuk seorang pemimpin yang mampu memimpin anggotanya untuk mencapai tujuannya tersebut. Sedangkan perusahaan kecil berbentuk organisasi atau kelompok kecil

Sumber : Buku Ekonomi untuk SMA kelas XII yang di susun oleh Drs. Alam S.,